Lombok selalu menyajikan keindahan alam yang luar biasa. Tak terkecuali wisata alam Kokok Gumbang yang terletak di Desa Aikdewa, Kecamatan Pringgasela, Kabupaten Lombok Timur. Destinasi wisata ini menawarkan pesona alam yang memukau dan sejuknya air langsung dari mata air setempat yang masih alami.
Bagi para pecinta wisata alam, Kokok Gumbang patut masuk dalam daftar destinasi wisata yang harus dikunjungi. Terletak di dataran tinggi, wisata alam ini menyuguhkan udara sejuk dan sepoi-sepoi angin yang menyejukkan. Selain itu, panorama alam di sekitar mata air dan kolam yang terbuat secara alami menambah keindahan yang sulit dijelaskan dengan kata-kata.
Saat berada di lokasi, pengunjung dapat merasakan langsung sensasi air yang jernih dan segar dari mata air yang langsung keluar dari sumbernya. Air ini bisa dinikmati langsung dengan cara berendam atau bermain air di kolam yang terbentuk secara alami. Selain itu, suasana sawah dengan terasering yang menghijau dan pepohonan yang rimbun membuat suasana semakin asri dan damai.
Tak hanya pesona alamnya, Kokok Gumbang juga menyimpan kekayaan fauna yang menarik untuk ditemukan. Beberapa satwa langka seperti lutung dapat ditemukan di sekitar wisata alam ini. Oleh karena itu, Kokok Gumbang tidak hanya cocok bagi penggemar wisata alam, tetapi juga bagi para pecinta satwa liar.
Namun, meskipun begitu indahnya, akses menuju Kokok Gumbang masih sedikit sulit. Untuk menuju lokasi ini, pengunjung harus melewati jalan yang kurang baik dan cukup terjal. Namun, jangan khawatir, karena pemerintah desa setempat tengah berupaya untuk memperbaiki akses menuju destinasi wisata ini dengan membuat talud dan drainase yang memadai. Dengan upaya ini, diharapkan potensi alam yang ada di Kokok Gumbang bisa lebih dioptimalkan dan menjadikan destinasi wisata ini sebagai andalan pariwisata Lombok Timur.
Pembenahan akses menuju Kokok Gumbang juga akan memberikan manfaat besar bagi perekonomian masyarakat setempat. Dengan semakin berkembangnya pariwisata di lokasi ini, diharapkan dapat meningkatkan pendapatan asli daerah dan memberikan dampak positif bagi perekonomian masyarakat sekitar.
Selain itu, sebagai destinasi wisata alam yang berada di tengah-tengah masyarakat, pemerintah setempat juga harus memastikan bahwa keberadaan wisata alam ini tetap lestari dan terjaga keasriannya. Hal ini dapat dilakukan dengan menjalankan kebijakan-kebijakan yang ramah lingkungan dan meminimalisir dampak negatif yang ditimbulkan akibat aktivitas pariwisata.